Rabu, 22 Januari 2014

Jenis Kain Bahan Jaket

Jenis Kain Bahan Jaket

Bahan lainnya yang biasa dipergunakan untuk jaket adalah sebabagi berikut:
  • Maxystyle,
  • Kulit,
  • Tuise,
  • Fleeace,
  • Cotton,
  • Canvas,
  • Baby Canvas,
  • Canvas Sweding,
  • Micro Fibre,
  • Micron,
  • Micron Sogo,
  • Nylon,
  • Taslon/Taslan,
  • Adidas,
  • Diadora,
  • Parasut/Parasit (Rain Coats),
  • D300,
  • D500,
  • D600,
  • T600,
  • Dolby,
  • 1680D,
  • 1682D,
  • Lacoste/Polo,
  • Oscar,
  • Coldura,
  • Baby Repstok,
  • Denim/Jeans,
  • Drill Vendosa,
  • Drill Venosa,
  • Drill Taipan,
  • Nike.
Berikut adalah penjelasan mengenai beberapa bahan jaket tersebut:
1. Jaket Kulit
Jaket dengan bahan ini sangat cocok untuk dikenakan baik cuaca panas maupun dingin, baik siang atau malam. Sifat jaket kulit selain kuat dan tidak tembus angin, juga memiliki daya serap keringat yang baik. Kelebihan dari jaket kulit adalah mampu meminimalisir dan memberikan perlindungan bagi tubuh dari luka akibat kecelakaan. Kelebihan lainnya, tipikal model jaket ini yang tidak ketinggalan jaman. Namun jaket kulit juga punya kelemahan. Karena terbuat dari kulit, maka model jaket ini cepat pula menimbulkan bau yang tidak sedap.
2. Jaket Sintetik.
Jaket ini terbuat dari perpaduan kulit dan bahan lubrikan. Kelebihannya hampir sama dengan jaket kulit, hanya saja jaket ini tidak cocok untuk digunakan di siang hari, terutama saat matahari terik. Bahan sintetik tidak memiliki daya serap keringat. Di sisi lain, jaket sintetik relatif mudah dibersihkan dan baik dikenakan pada malam hari. Ada alternatif lain untuk gaya yaitu dengan jaket springfield.
3. Jaket Parasut atau Rain Coats
Jaket ini memiliki sifat kedap air, sangat cocok dikenakan jika hujan maupun di udara dingin. Selain melindungi tubuh dari siraman air, bahan parasut mudah dibersikan dan tidak menimbulkan bau. Jika sering mengetes kendaraan dari bengkel, jenis ini bisa dijadikan sebagai baju bengkel di kala musim hujan.
4. Jaket Jeans atau Denim
Bahan ini juga baik dikenakan pada siang hari (tidak terlalu terik) maupun malam hari. Memiliki tekstur rajutan yang tebal mampu mengurangi terpaan angin ke tubuh. Meski daya serap keringat lumayan baik, tapi lama kering bila terkena hujan.

Nb: Semua artikel yang ada berdasarkan teori yang kami dapatkan dari internet maupun sumber lainnya. Untuk hasil yang sebenarnya terjadi dilapangan harap bisa lebih dipahami dan disikapi dengan lebih bijak.
Silahkan anda bagikan info ini asalkan meminta ijin terlebih dahulu melalui kolom komentar.
Mari kita mulai hargai karya kreatif orang lain dari sekarang..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar